Optimalisasi Peran Satuan Pengamanan UNESA: Langkah Nyata Pencegahan Kekerasan dan Isu Strategis di Kampus
Pada hari Jumat, 17 Januari 2025, bertempat di Lantai 5 Rektorat Universitas Negeri Surabaya (UNESA), telah dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Optimalisasi Peran Satuan Pengamanan dalam Pencegahan Kekerasan dan Isu Strategis di UNESA”. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bapak Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba, S.H., M.H., selaku Kasubdit Pencegahan dan Penanganan Kekerasan dan Isu Strategis. FGD ini berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme dari seluruh peserta, menghasilkan berbagai diskusi mendalam serta solusi konkret untuk meningkatkan keamanan di lingkungan kampus.
FGD ini menjadi wadah strategis bagi para satuan pengamanan (Satpam) UNESA untuk menyuarakan komitmen mereka dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman dan nyaman bagi seluruh civitas akademika. Dalam diskusi tersebut, dibahas berbagai wilayah di UNESA yang dinilai rawan terjadi tindakan kekerasan, serta dirumuskan langkah-langkah preventif untuk meminimalisir potensi tersebut. Selain itu, para peserta juga mengusulkan berbagai program dan kebijakan yang dapat dioptimalkan untuk memperkuat sistem pengamanan kampus.
Salah satu poin penting yang mengemuka adalah pentingnya sinergi antara Satpam dengan seluruh elemen kampus, termasuk mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan. Hal ini diharapkan dapat menciptakan sistem pengamanan yang lebih terintegrasi dan responsif terhadap berbagai isu strategis yang mungkin muncul. Para Satpam UNESA juga menegaskan komitmen mereka untuk terus meningkatkan kapasitas dan kinerja dalam menjalankan tugas pengamanan, termasuk melalui pelatihan dan pembekalan keterampilan yang lebih intensif.
Kegiatan ini tidak hanya sekadar diskusi, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi dan komitmen bersama dalam menciptakan kampus UNESA yang bebas dari kekerasan. Dengan semangat yang sama, seluruh pihak bertekad untuk terus bekerja sama mewujudkan lingkungan kampus yang aman, kondusif, dan mendukung proses belajar mengajar yang optimal. Melalui FGD ini, UNESA kembali menegaskan posisinya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya peduli pada kualitas akademik, tetapi juga pada kenyamanan dan keamanan seluruh warganya.
Share It On:
