Kos Aman, Mahasiswa Nyaman: Kolaborasi UNESA dan Masyarakat Wujudkan Lingkungan yang Sehat dan Kondusif

Surabaya, 21 Maret 2025 - Direktorat Pencegahan dan Penanggulangan Isu Strategis Universitas Negeri Surabaya menggelar Sarasehan bertajuk “Sinergi UNESA dan Masyarakat untuk Ciptakan Kost Aman dan Sehat di Lingkungan Kelurahan Lidah Wetan - Kecamatan Lakarsantri”. Acara yang berlangsung di Kelurahan Lakarsantri-Lidah Wetan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara institusi pendidikan dan masyarakat guna menciptakan lingkungan kos yang kondusif dan bebas dari tindak kekerasan maupun asusila.

Sarasehan ini dihadiri oleh berbagai pihak strategis, di antaranya perwakilan dari Bimaspol, Babinsa, Ketua LPMK, Ketua RW, Ketua RT, serta para pemilik rumah kos di sekitar wilayah UNESA. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam membangun lingkungan yang aman bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar.

Dalam sambutannya, Kasubdit PPKIS, Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba, S.H., M.H. menekankan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan kampus. “Kami percaya bahwa sinergi antara akademisi, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan ekosistem hunian yang tidak hanya nyaman, tetapi juga aman bagi mahasiswa yang menempati kos di sekitar kampus,” ungkapnya.

Perwakilan dari Bimaspol dan Babinsa turut menyampaikan pandangannya mengenai langkah-langkah preventif yang dapat dilakukan untuk meminimalisir potensi tindak kriminal dan tindakan asusila. Mereka menegaskan pentingnya koordinasi rutin antara pemilik kos, aparat keamanan, serta mahasiswa agar dapat bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan.

Ketua LPMK beserta Ketua RW dan RT yang hadir dalam sarasehan ini menyambut baik inisiatif UNESA. Mereka menegaskan bahwa pemilik kos memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bahwa hunian yang mereka kelola berada dalam pengawasan yang baik. Salah satu usulan yang mencuat dalam diskusi adalah perlunya peningkatan patroli lingkungan guna menciptakan rasa aman bagi para penghuni kos. “Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tetapi juga kewajiban kita bersama. Dengan adanya forum seperti ini, kami harap ada kebijakan konkret yang bisa diimplementasikan demi menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi masyarakat dan mahasiswa” ujar salah satu Ketua RW.

Sebagai bagian dari komunitas yang langsung berinteraksi dengan mahasiswa, para pemilik rumah kos menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan pihak kampus dan aparat terkait. Mereka mengapresiasi adanya dialog terbuka seperti ini yang memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai langkah-langkah preventif yang dapat diterapkan di lingkungan kos mereka. Beberapa pemilik rumah kos juga mengajukan gagasan untuk menyusun kode etik bagi penghuni kost yang mencakup aturan ketertiban dan keamanan, termasuk kewajiban melapor jika terdapat aktivitas mencurigakan di sekitar tempat tinggal mereka.

Acara sarasehan ditutup dengan sesi buka bersama yang semakin mempererat hubungan antara UNESA dan masyarakat sekitar. Momentum ini menjadi simbol solidaritas dan kebersamaan dalam upaya menciptakan lingkungan kampus yang lebih aman, nyaman, dan kondusif. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan langkah-langkah konkret dapat segera diterapkan guna mendukung terciptanya lingkungan kost yang sehat dan bebas dari tindak kriminal serta asusila. UNESA bersama masyarakat siap berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bagi seluruh mahasiswa.

Share It On: